Beru Dayang Jile-Jile Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Menurut cerita konon dulu manusia belum menjadikan padi dan beras menjadi makanannya. Mereka memakan apa saja buah yang berasal dari pepohonan yang sudah masak. Desa-desa belum terbentuk. Mereka hidup berkelompok di hutan-hutan. Saat itu manusia masih sama seperti Monyet bisa melompati pohon-pohon dan memanjat untuk mencari makanannya. DimanaSelanjutnya

Sejarah Sembiring Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Joey Bangun Sembiring berasal dari kata Si Mbiring yang artinya adalah si hitam. Penyebutan ini erat keterkaitannya dengan kedatangan orang-orang India ke Tanah Karo. Mereka semua berkulit hitam. Di sisi lain orang-orang Sembiring keturunan Pagaruyung juga berkulit hitam. Lebih hitam dari orang-orang yang sudah tinggal lebih duluSelanjutnya

Legenda Guru Penawar Reme Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Joey Bangun Di satu masa penyakit mematikan menyerang tanah Alas. Penyakit yang diketahui sebagai penyakit menular yang dinamakan penyakit Sampar itu telah membuat banyak orang di Alas mati mendadak. Raja Alas sangat ketakutan. Dia meminta kepada seluruh Hulubalang Kerajaaan untuk mencari dukun yang sanggup mengobati penyakit itu.Selanjutnya

Misteri Mengerikan Jembatan Lau Biang Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Joey Bangun Orang – orang Karo dulu yang lahir dan besar di Tanah Karo pasti tahu Gertak Lau Biang. Gertak dalam bahasa Indonesia berarti jembatan. Gertak Lau Biang terkenal sejak dulu, sejak jaman revolusi Belanda menyisakan cerita misteri penuh kepahitan. Lau yang dalam bahasa Karo berarti airSelanjutnya

7 Wilayah Karo Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Joey Bangun Dahulu Tanah Karo Simalem sangat luas. Membentang dari pantai Timur Sumatera Utara mulai dari Kabupaten Langkat, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Karo, Kabupaten Dairi hingga Kabupaten Simalungun. Sejak kedatangan Belanda dan pembagian pemerintahan administratif hingga NKRI berdiri maka Tanah Karo Simalem dipersempit menjadi Kabupaten Karo saja.Selanjutnya

Karo dan Sifat Merganya Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Joey Bangun Orang Karo itu tidak terlalu rajin tetapi bukan pemalas. Berjiwa lemah lembut dan toleransi yang kuat. Sifat gotong royong dan memusyawarahkan sesuatu secara “sangkep nggeluh” menjadi nilai yang dikedepankan dalam strukur sosial masyarakatnya. Kelemahan orang Karo pada umumnya mudah tersinggung dan gampang sakit hati. ApabilaSelanjutnya

Simbol-simbol Budaya Karo pada Mata Uang Indonesia Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Oleh Timotius Ariesta Purba 1. Zaman Pendudukan Jepang Di Nusantara pernah beredar tiga jenis uang pendudukan Jepang, yakni De Japansche Regeering (berbahasa Belanda), Pemerintah Dai Nippon (berbahasa Indonesia), dan Dai Nippon Teikoku Seihu (berbahasa Jepang). Ketiga jenis mata uang ini dibuat pada masa Pendudukan Jepang di tahun 1942-1944Selanjutnya

Gramaphone dari Desa Dokan Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Gramaphone, 1900-1910. Menurut ceritanya, Junus Ginting : Gramaphone diberikan langsung oleh J.H. NEUMANN kepada alm. Bulangnya antara 1906-1910. Di sekitaran tahun 1906 NZG (Nederlandsch Zendeling Genootschap) mendirikan sekolah di Desa Dokan, Bulangnya lah orang pertama yg ikut belajar bersama mereka. Puji Tuhan, dia tetap peduli dan menjaga GRAMAPHONESelanjutnya

Profil 2 Pahlawan Nasional dari Karo Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Banyak pahlawan yang sudah diakui perjuangannya melawan penjajah oleh pemerintah Indonesia. Meskipun banyak pejuang dari Karo yang telah berjasa untuk memerdekaan  negeri ini, tapi baru dua orang pejuang yang diangkat secara resmi sebagai pahlawan nasional oleh Presiden RI. Siapa dia? Mari kita simak. Kiras Bangun (Garamata) Kiras BangunSelanjutnya

Legenda Putri Hijau Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Putri Hijau adalah sebuah legenda terbesar yang di Sumatera Utara. Legenda ini menjadi penghubung keterkaitan sejarah antara suku Karo dan Melayu Deli. Walaupun masing-masing suku mempunyai cerita dengan versi masing-masing namun benang merah dari cerita Putri Hijau mempunyai kemiripan. Terutama tentang sejarah penyerangan Samudera Pasai kepada kerajaan HaruSelanjutnya

Legenda Pawang Ternalem Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Cerita Pawang Ternalem bermula di satu kampung di Tanah Karo. Kampung itu bernama Liang Melas, kampung yang didirikan oleh merga Sembiring Kembaren. Kelahirannya justru menjadi kematian bagi kedua orang tuanya. Empat hari setelah dia dilahirkan Bapanya meninggal. Lalu Empat hari kemudian tepatnya di hari kedelapan menyusul ibunya yangSelanjutnya

Muncang Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Muncang adalah kegiatan mengusir roh jahat. Ada 2 macam Muncang yaitu muncang rumah dan muncang kuta (kampung). Muncang rumah diprakarsai oleh pemilik rumah, sedangkan muncang kuta diprakarsai warga kampung. Muncang dilakukan oleh karena ada hal-hal yang dianggap aneh dan tidak semestinya. Misalnya dirumah adat (delapan keluarga) sering terjadiSelanjutnya

Ngarkari Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Ngarkari dilakukan bagi orang yang selalu dirundung penyakit atau kemaIangan. Ngarkari dimaksud harus menggunakan dukun, dimana dukun berperanmengucapkan mantera dan membuat ramuan tertentu untuk dipergunakan olehkeluarga yang dirundung malang. Sesuai keyakinan setelah demikian maka keluarga tersebut terhindar dari penderitaan. *) Diangkat dari Buku Pilar Budaya Karo (Sempa Sitepu,Selanjutnya

Kerandam Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – KERANDAM Bahan : Dari kuningan. Ukuran : Tinggi beserta dengan tutup kira-kira 4 cm. Diametr penampang kira-kira 3 cm. Ukiran : Tupak salah lima-lima. pakau-pakau, dll. Gunanya : Tempat kapur sirih (kapur yang dicampur dengan air sehingga menjadi kental. Kerendam ini digunakan oleh laki-Iaki atau perempuan. *) DiangkatSelanjutnya

Ngulak Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Ngulak artinya mengembalikan perbuatan orang yang tidak baik. Misalnya seorang menderita suatu penyakit. Setelah diobati dukun ternyata penyakit itu disebabkan perbuatan orang lain. Maka untuk mengobatinya harus dilakukan dengan cara “Ngulak”. Ngulak dilakukan oleh dukun sambil memberi orang yang terkena penyakit obat seperlunya. Biasanya kegiatan tersebut dilakukan olehSelanjutnya

Tutu-Tutu Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – TUTU-TUTU Bahan : Bahan tutu-tutu terdiri dari kuningan, besi beton ukuran garis menengah 5 mm, mbalo (semen), kayu patri. Bahan kuningan dibuat untuk lesung dan untuk hulu/ kepala tangkai tutu-tutu, besi beton dibuat untuk tangkai (alu) tutu-tutu yang bagian bawahnya dibuat mirip dengan pahat. Mbalo (semen) digunakan untukSelanjutnya

Ramona Purba Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Ramona Purba adalah penyanyi yang disebut-sebut sebagai Stevie Wonder-nya Indonesia. Waktu pertama kali tampil di Televisi pada dekade akhir 70-an dengan Gitar akustik string, dia sudah mengundang perhatian banyak orang. Karena Ramona dan Vokal Grup “Rudang” waktu itu tampil di satu-satunya stasiun Televisi nasional, yaitu TVRI. Disamping Vokalnya yangSelanjutnya

Buku : Percikan Budaya Karo Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Dalam buku ini dihimpun sejumlah karangan singkat mengenai budaya Karo. Dari judul ”Percikan Budaya Karo” telah tercermin bahwa isinya bukanlah satu kesatuan yang utuh dan padu, tetapi merupakan percikan belaka. Penulis mengakui bahwa percikan tidaklah dapat memuaskan benar-benar, namun tidak pula dapat dipungkiri akan kemungkinannya memberi kesejukan danSelanjutnya

Musyawarah (Runggu) dalam Adat Karo Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Memang harus diakui dalam masyarakat suku Karo seperti juga suku-suku lain di Indonesia ada saja hal-hal yang menimbulkan rasa kurang puas atas sesuatu terhadap orang lain, sehingga kadangkala menimbulkan persengketaan, percekcokan, silang pendapat dan lain sebagainya, tetapi uniknya pada masyarakat suku Karo, semua persoalan selalu saja ada “serpangSelanjutnya

Njujungi Beras Piher Mejuahjuah.id I Ensiklopedia Karo

Mejuahjuah.id – Njujungi Beras Piher maksudnya menyampaikan ucapan selamat dengan cara khusus menabur beras di atas kepala seseorang. Njujungi Beras Piher juga merupakan kepercayaan dan penghormatan. Njujungi Beras Piher dilakukan kepada : – Orang yang telah lama tidak nampak kemudian muncul kembali. – Orang yang luput dari mara bahaya. –Selanjutnya